Sriwijayatoday.com Jakarta | Perwakilan masyarakat Ogan Ilir di dampingi lembaga kemasyarakatan yang mengatasnamakan Badan informasi Data investigasi Korupsi (BIDIK) menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung KPK, menuntut agar pejabat KPK Mengungkap kembali Dugaan Korupsi,kolusi dan nepotisme yang terkesan tidur di pemkab Ogan ilir sumatera selatan ( senin 28-6-2021)
Dalam orasi yang disampaikan oleh perwakilan Badan Informasi Data Investigasi korupsi (BIDIK) Bang Yongki Ariansyah SH. “bahwa di kabupaten Ogan ilir banyak penyimpangan APBD pada jaman pemerintahan bupati ilyas panji alam yang belum terselesaikan”.
Untuk itu hari ini lembaga BIDIK mendatangi kantor komisi pemberantasan korupsi Republik Indonesia(KPK RI)untuk mendukung KPK Agar segera menyelesaikan sejumlah kasus korupsi, sejumlah kasus yang pernah ditangani oleh KPK RI beberapa waktu yang lalu, yakni proyek jalan simpang pelabuhan dalam (pamulutan)-Indralaya senilai 17 Miliar Rupiah 2018.
Aksi unjuk rasa diakhiri dengan permintaan kepada KPK RI untuk segera memanggil dan memeriksa bupati Ogan ilir periode 2016-2020 kepada dinas,PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) PPTK (pejabat pelaksanaan tenknis kegiatan) dan pihak-pihak terkait penyimpangan dengan ketentuan Hukum yang berlaku.
Syarip H/red