Sriwijayatoday.com // Makassar – Rapat Koordinasi (Rakor) penanganan inflasi secara virtual digelar di gedung Sasana Bhakti Praja Kemendagri Jakarta Pusat, yang dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Drs. Muhammad Tito Karnavian, B.A., M.A., Ph.D.
Bentuk dukungan terhadap program pemerintah, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Dr. Totok Imam Santoso, S.I.P., S.Sos., M.Tr (Han)., bersama sejumlah Forkopimda Sulsel mengikuti Rakor tersebut, bertempat di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Kota Makassar. Senin (18/09/2023).
Rakor ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi Pemerintah Daerah dalam hal pengendalian inflasi di daerah sekaligus memberikan penghargaan pada daerah yang telah berkinerja baik dalam pengendalian inflasi, serta untuk memacu daerah-daerah lain agar semakin meningkatkan kinerjanya.
Selain Rakor yang dipimpin oleh Mendagri secara virtual, ditempat yang sama, Menteri Pertanian (Mentan) RI Prof. Dr. Syahrul Yasin Limpo, S.H., M.Si., M.H., memberikan pengarahan mengenai dampak dan penanganan El Nino, dimana hal ini merupakan implementasi arahan dari Presiden RI Ir. H. Joko Widodo, yang meminta untuk mengarahkan 6 Provinsi utama untuk ketersediaan pangan lebih khusus menghadapi El Nino.
Sementara itu, orang nomor satu di Kodam Hasanuddin Mayjen Totok menyambut baik dan mengapresiasi dengan adanya kegiatan ini. Ia pun mengungkapkan bahwa *Kodam XIV/Hasanuddin telah membantu Pemda kerja integratif nyata di lapangan atasi laju Inflasi dan dampak El Nino*, mengingat saat ini terjadinya perubahan iklim dan kekeringan ekstrem yang terjadi, sehingga diperdiksi akan menyebabkan menurunnya produksi pertaninan dan ketersediaan pangan secara global maupun nasional.
Menindaklanjuti hal tersebut, jajaran Kodam XIV/Hasanuddin dibawah kepemimpinan mantan Danpusenarmed ini, telah melakukan langkah dan bekerja keras dalam menghadapi ancaman yang ada, salah satunya dengan pemanfaatan lahan tidur yang digunakan sebagai lahan pertanian dan pemanfaatan tanaman polybag sebagai strategi dalam pengendalian inflasi daerah.
Hal ini tidak lain sebagai wujud dukungan Pangdam Hasanuddin untuk bersama-sama menyukseskan program pemerintah daerah dan pemerintah pusat, sehingga diharapkan dapat menekan lanju inflasi dan menghidari terjadinya kelangkaan pangan.