RajaBackLink.com

Home / Headline

Jumat, 30 Juli 2021 - 08:27 WIB

Tim gabungan Kecamatan Makassar rutin melakukan Patroli Untuk Memantau Penerapan PPKM Mikro khususnya di Kelurahan Bara Baraya Utara dan Timur.

MUHAMMAD YUSUF HADING ( SULSEL ) - Penulis Berita

Linmas Bara Baraya Utara bersama Banteng Komando Rencong Memantau Penerapan PPKM Mikro khususnya di Kelurahan Bara Baraya Utara dan Timur.

 

SRIWIJAYATODAY.COM.//.       MAKASSAR, Penerapan PPKM Mikro diperpanjang hingga tanggal 02 Agustus 2021, tim gabungan yang terdiri dari RAIKA, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Banteng Komando wilayah Rencong,Linmas Kelurahan Bara Baraya Utara dan Timur beserta Satpol-PP kembali melakukan patroli untuk memantau wilayah kecamatan Makassar khususnya Kelurahan Bara Baraya Utara dan kelurahan Bara Baraya Timur dalam pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat pada masa pandemi covid-19 di kota Makassar, kamis malam (29/07/21) jam 22.00.

Baca Juga :  Tinjau Pabrik Minyak Goreng di Bali, Kapolri Pastikan Stok dan Harga Sesuai HET Dipasaran 

 

Wilayah yang dilalui patroli gabungan diantaranya,jl.Veteran Utara, jl.Kerung Kerung, jl.Muh.Yamin, Jl.A.B.Lambogo, jl.Monginsidi,jl.Gunung Latimojong dan berakhir di jl.Gunung Nona.

Dalam kegiatan tersebut ada beberapa pelaku Usaha yang kembali mendapat teguran dari petugas, diantaranya penjual pulsa yang terletak dijalan Kerung Kerung,jl. A.B.Lambogo serta di jl. Veteran.

 

Kegiatan rutin tersebut semata-mata demi keselamatan kita bersama, apalagi virus yang baru ditemukan bernama virus delta yang cepat sekali penularannya.

Baca Juga :  Berikut Kesimpulan Masing-masing Pihak Dalam Persidangan Praperadilan Kades Karyatunggal Vs Kejari Lamsel

Sebagaimana pemerintah dalam hal iniKementerian Kesehatan (Kemkes) mengatakan varian Delta (B1617+) saat ini sudah mendominasi sampai 78,8% peredaran virus corona di Indonesia. Distribusi terbanyak kasus varian Delta berada di Pulau Jawa dengan angka tertinggi di Provinsi DKI Jakarta.

Nadia menambahkan, data sebaran varian Delta B1617.2 dari India tertinggi berada di Provinsi DKI Jakarta (195 kasus), diikuti oleh Jawa Barat (102 kasus), Jawa Tengah (80 kasus), dan Jawa Timur (13 kasus). Untuk varian B117 dari Inggris

 

MYH

Berita ini 16 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Headline

Kasad Apresiasi Gerak Cepat Penangkapan Pembunuh Sadis Babinsa dan Istri di Papua

Aceh

Ini Kota Tua di Serambi Mekkah, Warga Bandar Khalifah Gelar Deklarasi Hari Ini

Headline

Ditreskrimsus Polda Sumsel Ungkap Kasus Home Industry Miras Oplosan.

Berita Sumatera

Kejari Muara Enim Tetapkan Direktur Utama PT. SCM Sebagai Tersangka Korupsi Penyertaan Modal PD SPME

Headline

Polres Gowa Gelar Latihan Pra Operasi Kepolisian “Mantap Praja 2024-2025”

Headline

*Kapolda Sulsel Pimpin Sertijab Kapolres Palopo Dan Luwu Utara*

Headline

PNS Polda Sulsel Gelar Syukuran HUT Korpri Ke- 52, Tahun 2023, Kapolda Sulsel Ingatkan Netralitas ASN*

Headline

Walikota Tanjungbalai hadiri HARLAH YMPI Tanjungbalai