RajaBackLink.com

Home / Headline

Selasa, 26 April 2022 - 02:14 WIB

Breaking News! Kaca Mobil Wartawan Dilempar OTK di Pancur Batu

Saiful Amri - Penulis Berita

SRIWIJAYATODAY.COM | MEDAN – Baru beberapa jam lalu, Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak menggelar konferensi pers di Polrestabes Medan dan menyampaikan bahwa siapapun pelaku kejahatan dan premanisme di wilayah hukumnya akan ditindak tegas.

“Saya ingatkan, siapapun yang melakukan kejahatan dan premanisme di wilayah hukum Polda Sumut akan saya tindak tegas,” kata Irjen Panca di Polrestabes Medan, Senin (25/4/2022) sore.

Sejalan dengan itu, kini wilayah hukum Polsek Pancur Baru, Polrestabes Medan, Polda Sumatera Utara tampaknya sudah tak aman lagi.

Lantaran, Senin (25/4/2022) malam sekitar pukul 22.00 WIB, sebuah mobil minibus jenis toyota Avanza hitam nopol BK 1945 ZW dilempar orang tak dikenal (OTK) di Jalan Jamin Ginting, Simpang Namorih Desa Lama Kecamatan Pancurbatu, Deliserdang.

Baca Juga :  *Warga Melawi Rela Antusias Antri Untuk Dapatkan Vaksin Di Polsek Nanga Pinoh*

Awalnya, pemilik mobil yang juga seorang wartawan berinisial MAS, mengetahui peristiwa pelemparan tersebut disaat ia bersama rekannya hendak mau pergi. Namun, saat membuka pintu, korban melihat kalau kaca mobil depan bagian supir terlihat sudah pecah bekas lemparan batu.

Sandi, penjual ayam goreng dilokasi kepada korban menyebut, sempat melihat sesosok pria memakai jaket hitam pakai helm menggunakan sepeda motor jenis bebek berhenti disamping mobil.

Seketika itu, Sandi mendengar ada suara dentuman keras dan melihat orang tak dikenal langsung tancap gas kearah Kota Medan.

Tak terima atas peristiwa itu, MAS mendatangi Polsek Pancurbatu guna membuat laporan pengaduan. Tertuang dalam nomor STTPL/120/IV/2022/RESTABES MEDAN/SEKPC.BATU tertanggal 25 April 2022.

Baca Juga :  BREAKING NEWS: INNALILLAHI WAINNA ILAIHI RAJIU'N

MAS kepada wartawan, Selasa (26/4/2022) pukul 00.28 WIB menegaskan, sebagai korban meminta agar aparat kepolisian sektor Pancurbatu segera mengungkap pelaku pelembaran berikut dalangnya.

Menurut pengakuan korban, selama ini mobil minibus jenis toyota Avanza yang dikendarai kerap diparkirkan ditempat yang sama.

Menurutnya, setelah memberitakan aktivitas galian C diduga ilegal yang berlokasi di Desa Namorih, hingga di demo warga Dusun Pulau Sari beberapa hari lalu, Alhasil korban menduga pelemparan batu ke kaca mobil akibat dari pemberitaan yang disorot selama ini.

Hingga berita ini terbit belum ada konfirmasi resmi dari Polsek Pancurbatu, lantaran sudah larut malam. Kendati demikian sesegera mungkin upaya verifikasi kejadian akan tetap dilakukan.

Pewarta: yahdien

Berita ini 113 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Korban Longsor di Luwu Bertambah Menjadi 5 Orang, Personel Polri Terus Lakukan Evakuasi*

Headline

Korban Longsor di Luwu Bertambah Menjadi 5 Orang, Personel Polri Terus Lakukan Evakuasi*
Bersama Warga, Kapolsek dan Personel Tinggimoncong Bersihkan Material Longsor Yang Menutupi Jalan

Headline

Bersama Warga, Kapolsek dan Personel Tinggimoncong Bersihkan Material Longsor Yang Menutupi Jalan
Pimpin Apel Pagi, Wakapolres Tekankan Agar Anggota Taat Aturan dan Loyal Terhadap Pimpinan 

Headline

Pimpin Apel Pagi, Wakapolres Tekankan Agar Anggota Taat Aturan dan Loyal Terhadap Pimpinan 
Polisi RW Polsek Nurussalam Polres Aceh Timur Siap Menyelesaikan Permasalahan di Masyarakat

Aceh

Polisi RW Polsek Nurussalam Polres Aceh Timur Siap Menyelesaikan Permasalahan di Masyarakat
Peduli Masyarakat Personel Polres Lahat Salurkan Bansos

Headline

Peduli Masyarakat Personel Polres Lahat Salurkan Bansos
Mengabaikan Permendagri Nomor 20 Tahun 2018, Pj.Hukum Tua TM Desa Kinamang Satu Terancam Sanksi

Daerah

Mengabaikan Permendagri Nomor 20 Tahun 2018, Pj.Hukum Tua TM Desa Kinamang Satu Terancam Sanksi
Giat Interfensi Stunting, Kunjungan Kepala Puskesmas Marmeam SKep MKM di Posyandu

Aceh

Giat Interfensi Stunting, Kunjungan Kepala Puskesmas Marmeam SKep MKM di Posyandu
Dua Orang Mantan Kades di Lahat Korupsikan Anggaran Dana Desa

Headline

Dua Orang Mantan Kades di Lahat Korupsikan Anggaran Dana Desa