Sriwijayatoday.com Jakarta , tniad.mil.id– Kodam III/Siliwangi usai gelar vaksinasi diwilayah 3T (terpencil, terluar, dan terisolir) kini giliran di wilayah pelosok atau di permukiman penduduk yang ada di perbukitan di Tembulun, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Senin (20/9/2021).
Dalam keterangan tertulis Penerangan Kodam III/Siliwangi, untuk mencapai pemukiman penduduk yang ada di kawasan perbukitan ini, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si, yang didampingi para Pejabat Utama Kodam III/Slw harus menggunakan roda dua demi menjangkau lokasi yang berada di atas ketinggian kurang lebih 1500 meter di atas permukaan laut ini.
1.000 dosis vaksin disuntikan bagi warga yang berada di kawasan tersebut, warga yang ikut melaksanakan vaksinasi, bahkan setelah diberikan vaksinasi mendapatkan bantuan dari Pangdam III /Slw berupa paket sembako.
Pangdam III/Slw Mayjen TNI Agus Subiyanto mengatakan, antusiasme masyarakat untuk mengikuti vaksinasi ini cukup tinggi dikarenakan berbagai kegiatan saat ini mengharuskan warga membawa sertifikasi vaksin covid-19.
“Mereka harus divaksin, kita harus bantu dengan berbagai cara,” tegas Pangdam.
Lanjutnya, menurut Pangdam, lokasi permukiman penduduk di pelosok harus diperhatikan selain wilayah di daerah perkotaan.
Pasalnya, dikatakan Pangdam III/Slw di wilayah Jawa Barat dan Banten masih ada daerah yang terisolir sehingga perlu ditumbuhkan kekebalan immunity agar tidak mudah terpapar virus Covid- 19.
“Kita harus inovatif, kalau tidak bisa menggunakan roda empat kita pakai kendaraan roda tiga, ataupun kita pakai motor masuk ke wilayah-wilayah door to door untuk dilakukan vaksinasi,” pungkas Pangdam III/Slw Mayjen TNI Agus Subiyanto.
Selain vaksinasi dan pemberian paket sembako, Pangdam juga meninjau pembangunan berbagai sarana dan prasarana di wilayah Kodim Cilegon (Dispenad)
Syarip H
