RajaBackLink.com

Home / Headline

Minggu, 15 Desember 2024 - 17:58 WIB

Festival Teater Berbahasa Daerah, Erwin Sulaiman Raih Nominasi Penata Musik Terbaik 

MUHAMMAD YUSUF HADING ( SULSEL ) - Penulis Berita

Sriwijayatoday.com // Makassar – Rangkaian Festival Teater Berbahasa Daerah Tahun 2024 se-Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (Sulselbar) dilaksanakan 13 – 15 Desember 2024. Festival tersebut digelar di Hotel Four Points by Sheraton, Makassar.

Festival ini diselenggarakan oleh Balai Bahasa Provinsi Sulsel dan menjadi yang pertama di Indonesia dalam format berbahasa daerah. Sebanyak 20 kelompok teater dari berbagai SMA/SMK di Sulselbar akan membawakan cerita dalam bahasa Bugis, Makassar, Toraja, atau Mandar.

Festival ini diisi oleh peserta kelompok teater dari SMAN 1 Makassar, SMA Muhammadiyah 1 Makassar, SMA Negeri 5 Makassar, dan SMA Al-Ashri Global Mandiri. Hari kedua, Sabtu (14/12/2024), menghadirkan penampilan dari SMA Negeri 1 Selayar hingga SMA Negeri 8 Maros, sementara hari terakhir akan diakhiri dengan pengumuman pemenang oleh dewan juri yang terdiri dari teaterawan dan sastrawan ternama seperti Asia Ramli Prapanca, Bahar Merdhu, dan Goenawan Monoharto.

Festival ini menjadi wadah untuk memperkenalkan kekayaan bahasa dan budaya lokal kepada generasi muda. Dalam festival tersebut, ada 7 Nominasi yang diperebutkan oleh para peserta. Diantaranya nominasi naskah terbaik, Aktris terbaik, penata artistik terbaik, Sutradara terbaik, Aktor terbaik dan penata musik terbaik.

Sementara, SMAN 1 Makassar merebut 5 nominasi dari kategori tersebut. Diantaranya nominasi naskah terbaik, Risky Fadillah, S.Pd, Aktris terbaik, A. Nashwa Nayswara Anas, penata artistik terbaik, Muh. Afdal Fadli dan penata musik terbaik, Erwin Sulaiman.

Baca Juga :  Diduga Janggal, Sidang Grandong di PN Makassar Terus Disorot 

Erwin Sulaiman yang dinobatkan selaku pemenang nominasi penata musik terbaik mewakili SMAN 1 Makassar mengucapkan terimakasih kepada Kepsek SMAN 1 Makassar, Seluruh Team teater satu atas kesempatan, kepercayaan dan full support yg diberikan serta kepada penyelenggara.

“Semoga ini bisa terus berlanjut dan menjadi langkah menstimulasi para gen Z untuk mengenal serta mencintai bahasa daerahnya,” ucap pria yang juga seorang komposer tersebut saat dihubungi wartawan, Minggu (15/12/24).

Erwin menambahkan, selamat buat Teater Satu SMAN 1 Makassar atas capaiannya pada Festival Teater Berbahasa Daerah se Sulselbar ini.

“SMAN 1 Makassar berhasil meraih 5 kategori dari 7 kategori.

Sekali lagi Selamat dan sukses,” ungkap pria yang akrab disapa Kak Ical ini.

Dalam pagelaran tersebut, teater satu SMAN 1 Makassar memang tampil dengan memukau di awal pembuka, Jumat (13/12/2024) malam.

Dalam debutnya, Teater SATU menampilkan karya bertajuk “Galigo, Nawanawana Sawerigading” yang menghidupkan kembali mitologi Bugis dari epos legendaris La Galigo.

Drama tersebut disajikan dalam bahasa Bugis kuno, membawakan cerita penuh intrik dari Kerajaan Luwu.

Baca Juga :  Kapolres Gowa Pimpin Kegiatan Tatap Muka Bersama Personel Dan Bhayangkari Satuan Samapta

Salah satu konflik utamanya adalah cinta terlarang antara Sawerigading, putra mahkota Kerajaan Luwu, dan saudara kembarnya, We Tenri Abeng.

“La Galigo” dikenal sebagai karya sastra mitologi terpanjang di dunia, bahkan telah diakui UNESCO sebagai Warisan Budaya Dunia sejak 2011. Membawakan kisah sebesar ini tentu menjadi tantangan, namun kami bangga siswa-siswa kami mampu melakukannya dengan sangat baik,” beber Sulihin Mustafa, Kepala SMA Negeri 1 Makassar sekaligus produser pertunjukan kepada awak media.

Penampilan Teater SATU melibatkan delapan aktor aktris muda berbakat, di antaranya A. Nayswarah, Abdullah Muwahhid, dan Aiko Tuffiah Dzakirah.

Penata artistik, musik, gerak, hingga sutradara juga merupakan pendidik dan pelatih internal sekolah. Sulihin Mustafa mengungkapkan harapannya agar kolaborasi siswa dan guru ini tidak hanya melestarikan seni-budaya tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya.

“Kami berharap festival ini mendapat apresiasi luas, tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai langkah konkret untuk melestarikan seni-budaya bangsa,” tambah Sulihin Mustafa.

Dengan antusiasme tinggi dari peserta dan penonton, Festival Teater Berbahasa Daerah Tahun 2024 diharapkan menjadi momentum penting bagi kebangkitan seni budaya tradisional di era modern.

(*)

Berita ini 56 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Headline

Tindak Pidana Percobaan Pencurian Disaat Warga Mau Shalat Magrib

Headline

Soal Bimtek Sistem Aplikasi Keuangan Desa (Siskeudes) Versi 2.06 Tahun 2024? Begini Kata Kadis PMD Muratara!

Daerah

PKS Kaliori – Sumber Menguat, Diprediksi Raih Kursi ke 6 

Aceh Timur

Sekda Aceh Timur Gelar Rapat Koordinasi terkait PPKM dan Vaksinasi untuk Masyarakat

Headline

Tingkatkan Iman dan Taqwa, Polsek Bajeng Gelar Zikir dan Doa Bersama

Berita Sumatera

AKBP Achiruddin Hasibuan Resmi Di PTDH, Kapolda Sumut Bentuk ketegasan Polri

Headline

Kapolres Gowa Hadiri Kunjungan Kerja Danrem 141/Toddopuli

Headline

Ada Apa Gerangan Kok Banyak Organisasi Kewartawanan Ke Polda Metro Jaya